Keladang.com – Cara menanam ubi jalar dalam karung ternyata tidak sulit, dan ini cocok untuk Anda lakukan di lahan sempit. Bagi Anda yang hidup di daerah perkotaan atau hanya memiliki lahan terbatas. Jangan khawatir, karena Anda masih dapat melakukan budidaya uni jalar dengan menggunakan wadah, seperti salah satunya karung.
Ubi jalar atau ketela rambat adalah tanaman umbi-umbian yang memiliki ubi dengan rasa yang enak, manis dan mengenyangkan. Selain mengukus,atau menggorengnya, Anda juga dapat mengolah umbi ini menjadi camilan yang lezat seperti keripik atau kolak biji salak. Bukan hanya enak, dalam satu sajian, ubi jalar juga menyediakan nutrisi yang berlimpah.
Antara lain ada vitamin A, vitamin C, dan mineral penting lainnya yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian Anda. Ubi jalar juga kaya dengan antioksidan, sehingga dapat menjadi penangkal kanker. Karena kandungan nutrisinya yang tinggi, ubi jalar termasuk dalam salah satu daftar makanan super atau superfood.
Baca Juga : 8 Cara Budidaya Jamur Enoki dan Jamur Kancing, sebagai Ladang Penghasil Cuan!
4 Cara Menanam Ubi Jalar dalam Karung dari Pembibitan hingga Panen
Jika biasanya petani menanam ubi jalar di lahan kebun atau persawahan yang luas, kini ada cara menanam ubi jalar dalam karung. Ubi jalar merupakan salah satu tanaman jenis palawija yang sering dibudidayakan oleh petani sebagai tanaman selingan. Dan biasanya petani akan menanam ubi jalar pada awal musim kemarau.
Agar tanaman ubi jalar dapat tumbuh subur dengan hasil panen berkualitas dan berlimpah. Mari simak cara menanam ubi jalar dalam karung berikut ini.
1. Menyiapkan Bibit Ubi Jalar
Cara menanam ubi jalar dalam karung yang pertama adalah menyiapkan bibit ubi jalar.
Untuk bibit, Anda dapat memperolehnya dari stek batang atau pertunasan umbinya. Kedua metode ini memiliki prospek pertumbuhan yang bagus karena tanaman ini mudah tumbuh dan berkembang. Hanya saja, metode bibit setek biasanya untuk penggunaan 3 sampai 5 generasi saja.
Pasalnya, metode ini dapat menurunkan hasil panen. Berikut ini adalah langkah-langkah menyiapkan bibit ubi jalar dari setek batang.
- Pertama, pilihlah batang tanaman ubi jalar yang sehat dan produktif (diambil dari pucuk tanaman).
- Bibit stek berasal dari tanaman yang berumur kurang lebih 2 bulan untuk memperoleh bibit yang terbaik.
- Selanjutnya, potong sekitar 20 hingga 25 cm panjangnya dengan pisau yang tajam.
- Pilihlah batang yang memiliki ruas-ruas rapat dan buku-buku yang tidak berakar. Kemudian, buang beberapa daun di bagian bawahnya untuk mengurangi penguapan.
- Jika sudah, simpan bibit di tempat yang teduh.
- Persiapan bibit setek paling baik adalah pada pagi hari.
Jika ingin menanamnya dari umbi, berikut ini langkah-langkah yang harus Anda lakukan.
- Pilihlah umbi yang sehat, tua, dan berkualitas baik sebagai bibit.
- Memiliki ukuran minimal sebesar telur ayam. Kemudian, simpan umbi di tempat yang lembap dan teduh. untuk pertumbuhan tunas baru. Setelah beberapa minggu, maka tunas akan tumbuh dari umbi.
- Selanjutnya, potong tunas dari umbi untuk dijadikan bibit tanaman.
- Pembibitan dari umbi, biasanya bertujuan untuk mempertahankan kualitas benih yang unggul.
2. Menyiapkan Media Tanam
Cara menanam ubi jalar pertama selanjutnya adalah mempersiapkan media tanam yang optimal. Sebagai media tanam, tanah harus memiliki kelembutan, serta mengandung unsur C organik dan kadar nitrogen yang mencukupi. Selain itu, tanah harus berstruktur gembur dengan komposisi pasir dan berdebu. Hal ini karena ubi jalar tumbuh baik pada media tanam yang gembur, berpasir, kaya akan unsur hara, dan berdrainase baik.
Pada tanah yang kering dan retak-retak atau tekstur tanah yang padat, biasanya akan menghasilkan umbi yang kecil karena umbi tidak dapat berkembang dengan baik. Berikut ini langkah-langkah menyiapkan media tanam untuk ubi jalar.
- Pertama, siapkan karung berukuran besar. Selanjutnya, siapkan tanah gembur dan pupuk organik dengan perbandingan 1:1.
- Lalu, campurkan kedua bahan tersebut hingga tercampur secara merata.
- Anda dapat menggunakan tanah kebun atau tanah tegalan yang dicampurkan dengan kompos.
- Jika sudah, masukkan media ke dalam karung hingga terisi penuh. Jangan memadatkan media karena dapat mengganggu pertumbuhan umbi nantinya.
- Kemudian, sirami media tanam dengan air secara merata dan dalam. Hal ini bertujuan untuk membasahi media tanam hingga bagian bawahnya.
- Salah satu ciri media tanam yang bagus untuk ubi jalar adalah saat dilakukan penyiraman, air mudah meresap ke bawah.
Baca Juga : 4 Cara Menanam Bunga Lawang, Tanaman Herbal dengan Sejuta Manfaat!
3. Cara Menanam Ubi Jalar dalam Karung
Untuk cara menanam ubi jalar dalam karung dapat Anda lakukan dengan menggunakan dua metode. Kedua metode tersebut adalah menanam ubi jalar hanya di permukaan media tanam. Sedangkan yang kedua adalah menanam ubi jalar di sisi-sisi karung.
Berikut ini langkah-langkah menanam ubi jalar di permukaan media tanam.
- Pertama, ambil bibit tanaman dan tanam di atas permukaan media tanam.
- Jangan terlalu dalam, Anda cukup menguburkannya sedalam 2 hingga 3 cm saja atau 2 ruas tanaman.
- Selanjutnya, tutupi tipis-tipis dengan tanah dan padatkan media supaya tanaman lebih kokoh.
- Pada satu karung, Anda dapat menanam beberapa bibit tanaman, misalnya 3 hingga 4 tanaman.
- Kemudian, jangan lupa kasih jarak tanam yang cukup.
- Karena ubi jalar adalah jenis tanaman merambat, maka pasang teralis dari potongan bambu atau kayu untuk perambatan tanaman.
- Hal ini juga bermanfaat agar tanaman tidak tumbuh menyebar ke berbagai area.
- Kemudian, tancapkan teralis tersebut di sela-sela tanaman.
Cara menanam ubi jalar di sisi-sisi karung adalah sebagai berikut.
- Pertama, lubangi sisi-sisi karung dengan ujung kayu yang tajam.
- Buatlah lubang sebanyak 15 atau 20 untuk karung yang berukuran besar atau sesuaikan dengan kebutuhan.
- Pastikan bibit yang ditanam seimbang dengan jumlah media yang digunakan.
- Selanjutnya, ambil bibit tanaman dan tancapkan pada setiap lubang yang telah dibuat.
- Pada bagian atas media, Anda juga dapat menanaminya dengan bibit yang sama atau bibit tanaman sayur lainnya.
4. Cara Merawat Umbi Jalar
Cara merawat ubi jalar sebenarnya tidak terlalu sulit. Untuk pembentukan umbi yang besar dan banyak, tanaman ini membutuhkan banyak sinar matahari. Oleh karena itu, setelah penanaman, letakkan tanaman di lokasi yang mendapatkan sinar matahari langsung. Lalu, lakukan beberapa kali penyiraman untuk menjaga kelembapan media tanam. Jangan terlalu basah, karena dapat menyebabkan umbi busuk.
Lakukan penyiraman rutin hingga tanaman berusia 1—2 bulan. Saat mendekati masa panen, 2-3 minggu sebelum panen, kurangi penyiraman.Perawatan lainnya adalah pembumbunan tanah untuk menggemburkan tanah di sekitarnya. Tambahkan juga pupuk organik atau kompos 2 minggu setelah tanam atau setiap satu bulan sekali.
Jangan lupa lakukan pemangkasan atau pembalikan tanaman karena batangnya mudah tumbuh saat menyentuh tanah. Jika dibiarkan, akan membuat pertumbuhan dan pembentukan umbi kurang maksimal. Pada usia 3 hingga 4 bulan (maksimal) setelah tanam. Jika lebih dari 4 bulan akan membuat tanaman rentan terserang hama dan tidak akan menaikkan hasil panen.
Demikian tadi cara menanam ubu jalar dalam karung dari pembibitan hingga proses panen. Semoga bermanfaat.