Keladang.com – Saat ini banyak orang yang tertarik untuk mengetahui berbagai cara menanam pohon mangga sendiri. Siapa sih yang tidak suka buah mangga? Rasanya yang manis dan segar, membuat banyak orang menyukainya. Jika sebelumnya Anda harus membeli di pedagang buah, kini Anda bisa menanam sendiri di rumah.
Cara menanam pohon mangga bisa Anda lakukan melalui berbagai cara. Bisa dengan menggunakan bijinya, melalui cangkokan. Atau juga bisa langsung menanamnya dari bibit yang sudah tumbuh. Untuk pembibitan pohon mangga ini juga bisa Anda lakukan dengan menggunakan pot, polybag atau langsung menanamnya di lahan kebun atau pekarangan rumah Anda.
5 Cara Menanam Pohon Mangga dari Biji
Ada beberapa cara menanam pohon mangga, salah satunya dari biji mangga. Agar biji mangga yang Anda tanam dapat cepat tumbuh, Anda bisa melakukan beberapa langkah berikut ini.
1. Mempersiapkan Alat dan Bahan
Sebelum menanam biji mangga, Anda harus mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan. Untuk peralatan, Anda perlu menyiapkan pot atau polybag, pisau dan serok tanah. Sedangkan untuk bahan, Anda perlu menyiapkan biji mangga, media tanam dan air. Jika semua alat dan bahan sudah Anda siapkan, maka langkah selanjutnya adalah menanam pohon mangga yang bisa Anda lakukan dengan langkah-langkah berikut ini.
2. Ambil Ketilodon dari Biji Mangga
Setelah mempersiapkan semua bahan dan peralatan, maka cara menanam pohon mangga yang pertama adalah mengambil ketilodon dari biji mangga. Ketilodon ini nantinya yang akan Anda tanam sebagai bibit mangga. Maka, pastikan untuk memilih ketilodon yang berkualitas bagus, sehat dan tidak memiliki penyakit. Cara mendapatkan ketilodon adalah dengan menjemur biji mangga langsung di bawah terik sinar matahari.
Hal ini bertujuan agar pericarp atau biji mangga pecah dan Anda dapat mengambil ketilodon di dalamnya dengan lebih mudah. Jika belum pecah, tusuk secara perlahan biji manga atau pericarp yang berongga. Selanjutnya, buka pericarp dengan mengirisnya secara perlahan, lakukan dengan hati-hati agar tidak melukai ketilodon.
3. Cara Menanam Pohon Mangga dengan Menyiapkan Pot
Selanjutnya, Anda dapat meletakkan ketilodon ke dalam pot atau polybag dengan ukuran 100 cm x 50 cm. Sebelumnya, isi pot dengan media tanam berupa campuran tanah dengan pupuk kandang dengan perbandingan 3 : 1. Masukkan bibit mangga ke dalam wadah atau pot, lalu tutup lubang semai dengan menggunakan plastik atau dedaunan yang berjatuhan.
Baca Juga : 3 Cara Menanam Bawang Merah Hidroponik dengan Botol, Media Air dan Sistem Wick
4. Siram Bibit Mangga secara Teratur
Selama proses penyemaian bibit, pastikan bibit dan media tanam tidak terlalu kering dan kekurangan air. Maka, pastikan Anda menyiraminya secara teratur setiap hari. Umumnya, setelah waktu sekitar dua minggu bibit mangga ini sudah mulai mengeluarkan kecambah.
5. Jarak Tanam Pohon Mangga
Jika sudah berumur 4 bulan, maka Anda dapat memindahkan bibit ini ke dalam wadah yang lebih besar. Dan setelah berumur 6 bulan, maka Anda dapat meletakkan bibit pada lahan tetap yang lebih besar seperti misalnya di kebun. Namun, sebelumnya Anda harus mendiamkan media tanam atau lahan selama 1,5 minggu hingga 2 minggu. Hal ini bertujuan agar media tanam yang tadinya lembap, menjadi lebih kering.
Selain itu, juga bertujuan agar semua gas beracun dan berbahaya di dalam tanah menguap. Ketika memindahkan pohon mangga ini, masukkan tanah serta pohon ke dalam wadah baru yang telah disediakan. Lalu, timbun pohon mangga tadi dengan tanah hingga terbentuk gundukan. Agar pohon mangga tidak jatuh, Anda dapat menggunakan kayu di sekitar pohon tanaman untuk menyangganya.
Jarak tanam pohon mangga yang ideal berkisar antara 8 hingga 15 meter. Namun, jika tanahnya tandus buat jarak yang lebih pendek sekitar 5 hingga 10 meter. Setelah 5 hingga 6 tahun, biasanya pohon mangga sudah mulai berbuah. Selanjutnya, Anda dapat merawat pohon mangga dengan menggunakan pupuk agar pohon mangga dapat berbuah lebat. Dan menghasilkan buah yang manis dengan hasil panen yang melimpah.
5 Cara Menanam Pohon Mangga Cangkokan
Selain dari biji, cara menanam pohon mangga juga bisa melalui cangkokan. Dan ini dapat menjadi solusi untuk menanam pohon mangga besar di dalam pot. Bahkan, ini juga menjadi salah satu cara menanam pohon agar tidak tinggi. Namun, sayangnya tidak semua jenis mangga dapat Anda tanam dengan dengan metode ini. Beberapa jenis pohon mangga yang bisa ditanam cangkokan antara lain mangga harumanis, apel, dan manalagi.
Berikut ini adalah langkah-langkah menanam pohon mangga cangkokan di pot agar tidak tinggi, namun dapat berbuah lebat.
1. Memilih Bibit yang Tepat dan Berkualitas
Ada bayak varietas mangga saat ini, namun hanya beberapa jenis mangga saja yang bisa Anda tanam dengan sistem cangkokan. Anda dapat memilih buah mangga harumanis atau manalagi yang sudah terkenal dengan rasanya yang manis dan segar. Dengan menggunakan hasil cangkokan, pohon mangga akan cepat berbuah dibandingkan dengan metode biji. Meskipun Anda menanamnya di dalam pot.
Baca Juga : 4 Cara Membuat Bibit Jamur Tiram yang Mudah dan Praktis, Panen Berlimpah
2. Gunakan Media Tanam Terbaik
Cara menanam pohon mangga cangkokan yang selanjutnya adalah menggunakan media tanam terbaik. Media tanam yang baik untuk menanam pohon mangga adalah jenis tanah yang berbutir-butir, remah, gembur dan memiliki berbagai unsur hara lainnya.
Anda dapat menggunakan media tanam berupa campuran tanah, arang sekam, dan pupuk kompos atau pupuk kandang dengan perbandingan 2 :1 :1. Pohon mangga mempunyai akar yang kuat dan besar, maka gunakan wadah atau pot yang kokoh dan kuat agar tidak mudah pecah.
3. Cara Menanam Pohon Mangga Agar Tidak Tinggi
Menanam pohon mangga cangkokan merupakan salah satu teknik menanam mangga agar tidak tinggi. Cara menanam pohon mangga cangkokan yang tepat yang pertama, isi pot dengan pecahan genteng atau serutan gergaji dengan tebal sekitar 5 hingga 10 cm. Hal ini bertujuan untuk melancarkan proses aliran udara atau drainase. Selanjutnya, masukkan media tanam yang sudah Anda siapkan hingga separuh pot.
Masukkan tanaman mangga ke dalam pot, jangan lupa untuk melepas plastik polybag nya terlebih dahulu. Posisi tanaman harus berada di tengah-tengah, lalu tutupi lagi dengan media tanam hingga pot penuh. Bagian yang dicangkok harus sedikit menonjol ke atas, lalu siram dengan air. Waktu penanaman yang baik adalah pada pagi hari atau sore hari.
4. Cara Merawat Pohon Mangga yang Baru Ditanam
Cara merawat pohon mangga yang baru ditanam adalah dengan menyiraminya secara teratur, paling tidak dua kali sehari pada pagi dan sore hari. Jangan berlebihan, karena pohon mangga tidak memerlukan banyak air. Selain penyiraman, pemupukan juga menjadi faktor penting agar pohon mangga cepat berbuah banyak dan manis. Anda dapat menggunakan pupuk organik atau anorganik sesuai kebutuhan.
5. Tujuan Menanam Pohon Mangga
Tujuan menanam pohon mangga, selain sebagai konsumsi sendiri juga dapat menjadi penyejuk dan menghalau sinar terik matahari dan mengurangi polusi. Sangat cocok bagi Anda yang tinggal di tepi jalan raya. Umur pohon mangga ini dapat bertahan hingga puluhan tahun dan tinggi pohonnya dapat mencapai hingga 10 meter.
Demikian tadi cara menanam pohon mangga dari biji dan cangkokan. Semoga bermanfaat.