Keladang.com – Dalam budidaya tanaman ada beberapa jenis pupuk yang harus digunakan dan salah satunya adalah pupuk Paten Gold. Selain pupuk organik, saat ini ada banyak jenis pupuk kimia yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman. Terlebih lagi dengan perkembangan teknologi yang sedang berjalan saat ini, banyak sektor yang secara mau tidak mau harus mengikuti perkembangan teknologi.
Tanpa terkecuali dalam sektor pertanian. Memang di Indonesia masih banyak petani yang masih menerapkan sistem pertanian tradisional. Maka, untuk mengejar ketertinggalannya, pemerintah Imdonesia saat ini sangat gencar memperkenalkan literasi digital dan penggunaan teknologi terbaru di bidang pertanian. Langkah ini tentunya memberikan banyak dampak positif.
Salah satunya adalah dengan cara memperkenalkan literasi digital yaitu Sektor Agrikultur Semakin Berkembang dengan Digital Farming. Semua orang pasti tahu, jika penggunaan teknologi digital sangat erat kaitannya dengan internet. Semua hal bisa di akses dengan mudah melalui internet, termasuk ilmu pengetahuan terbaru seputar pertanian.
Baca Juga : Inilah 10 Cara Budidaya Asparagus Paling Mudah, Dapat Dipanen Berkali-kali!
Apa itu Pupuk Paten Gold?
Lalu, apa sebenarnya pupuk Paten Gold? Paten adalah salah satu jenis pupuk organik teknologi nano yang sudah diperoleh dari hasil penelitian ahli pertanian > 13 tahun. Dan pupuk Paten Gold ini telah teruji dan terbukti mampu meningkatkan hasil pertanian secara signifikan. Pupuk paten ini merupakan salah satu bukti perkembangan teknologi modern di bidang pertanian.
Pernahkah Anda menonton film yang memperkenalkan nano tech atau teknologi nano? Ternyata bidang agrikultur pun juga memiliki pengembangan teknologi nano pada pupuk organik, yang saat ini terkenal dengan sebutan pupuk paten. Teknologi nano pada pupuk ini merupakan hasil dari penelitian para ahli bidang pertanian selama 13 tahun. Pupuk jenis ini tersedia dalam kemasan sachet yang berbeda dengan pupuk pada umumnya.
Meksipun termasuk pupuk organik, namun pupuk paten mengandung nutrisi yang lebih lengkap seperti berikut ini.
- Mengandung 17% kalsium organik
- Mengandung 7 rasio C/N
- Terdapat 2,5% nitrofen
- 0,83% fosfat
- 2,16% kalium
- 6.546 ppm zat besi (Fe)
- Serta 6,98 pH
Pupuk paten dapat Anda gunakan untuk seluruh jenis tanaman, baik itu tanaman pangan, hortikultura, tanaman obat, tanaman hias, maupun tanaman perkebunan.
Baca Juga : Panduan Lengkap! Cara Menanam Kedelai Bibit 3 Hari Panen dari Pembibitan hingga Masa Panen!
Keunggulan dan Manfaat Pupuk Paten
Pupuk Paten Gold memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan pupuk organik pada umumnya. Meskipun saat ini ada berbagai jenis pupuk kimia, namun penggunaan pupuk kimia berlebih akan memberikan dampak buruk bagi tanaman. Antara lain menimbulkan kerusakan pada tanah, membuat matinya organisme penyubur tanah dan akan membuat matinya musuh alami hama dan munculnya hama yang resisten.
Selain itu, produk pertanian yang mengandung residu zat kimia akan menimbulkan efek berbahaya bagi kesehatan. Dengan penggunaan pupuk organik dalam jumlah yang tepat akan sangat bermanfaat bagi pertumbuhan dan produktivitas tanaman. Terlebih lagi dengan adanya tambahan teknologi nano yang akan membuat pupuk paten berbeda dengan pupuk lainnya.
1. Keunggulan Pupuk Paten Gold
Apa saja keunggulan pupuk Paten dibandingkan dengan pupuk organik pada umumnya? Berikut ini beberapa keunggulannya.
- Nutrisi dalam paten merupakan makanan siap saji, kandungan unsur hara pada pupuk tidak memerlukan pengolahan terlebih dahulu. Dan menggunakan penyerapan dengan system Vertikal (tanpa proses fotosintesis).
- Sehingga dapat terserap secara langsung melalui akar, batang, daun, bunga dan buah. Sedangkan pupuk organik biasa hanya terserap secara horizontal pada tanaman.
- Sebagai Katalisator atau sebagai penghantar unsur hara keseluruh jaringan tanaman ebagai energi pertumbuhan, pembungaan dan pembuahan.
- Menggunakan teknologi nano yang membuat unsur hara dapat tersimpan di jaringan tanaman, tidak menguap atau hilang melalui air.
- Berbeda dengan pupuk kimia yang penggunaan jangka panjang dapat merusakn kualitas tanah.
- Pupuk Paten hanya memiliki kemungkinan kecil merusak ekosistem lahan. Bahkan, penggunaan pupuk paten dapat meminimalisir rusaknya ekosistem. Dengan kualitas unsur hara yang terkandung didalamnya tetap terjaga.
- Penggunaan secara terus menerus akan memperbaiki kualitas tanah.
- Multifungsi, karena dapat untuk berbagai jenis tanaman.
2. Manfaatnya untuk Tanaman
Selain memiliki berbagai keunggulan di bidang teknologi, pupuk Paten Gold juga memiliki sejumlah manfaat bagi tanaman. Antara lain berikut ini.
- Dapat merangsang tumbuhnya buah diluar musim panen.
- Meningkatkan hasil produksi dan kualitas produksi.
- Sangat menghemat biaya produksi.
- Dapat membantu memperbaiki kualitas tanah untuk periode tanam selanjutnya.
- Dapat menambah daya tahan tanaman terhadap perubahan cuaca dan iklim yang ekstrim.
- Memiliki sistem penyerapan yang lebih cepat.
- Mengandung unsur hara lengkap yang sangat bermanfaat bagi tanaman.
- Sangat ramah lingkungan.
- Lebih hemat dan Praktis.
- Sangat multifungsi karena berguna untuk segala jenis tanaman.
- Terbuat dari bahan organik dari tanaman-tanaman tertentu yang memiliki unsur makro dan mikro lengkap serta hormon untuk tanaman.
- Praktis karena tersedia dalam kemasan sachet, efisien dalam pengiriman, penyimpanan, dan penggunaan.
- Dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia hingga 80%, sehingga dapat menghemat biaya.
- Membuat tanaman lebih kebal terhadap hama dan penyakit, serta mengurangi penggunaan pestisida kimia.
- Sangat cocok untuk perkebunan kelapa sawit.
Baca Juga : Mengenal Pupuk Cu, Fungsi dan Perannya untuk Tanaman Kelapa Sawit!
Cara Pemakaian Pupuk Paten Gold untuk Tanaman Kelapa Sawit
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, pupuk Paten Gold cocok untuk semua jenis tanaman, termasuk tanaman kelapa sawit. Berikut ini cara aplikasi pupuk Paten untuk tanaman kelapa sawit dan pohon karet.
1. Tanaman Sawit
Penggunaan pupuk jenis ini pada tanaman kelapa sawit dibagi menjadi dua tahap, yaitu saat pohon masih muda dan saat kelapa sawit besar.
Berikut ini cara pemakaian pada pohon kelapa sawit muda.
- Untuk hari pertama setelah tanam, kocorkan 1 sachet p. paten + 1 sachet lmun + 1 liter air.
- Lalu, saat tanaman berusia 15 hst, semprotkan 1 sachet pupuk paten dan 1 sachet lmun yang dicampurkan pada tangki sprayer.
- Memasuki usia 30 hst, pohon kelapa sawit dikocor bagian pangkal pohonnya dengan 1 sachet p. paten + 1 sachet lmun + 3 sdm NPK + 1 liter air.
- Pada usia 4 bulan, pohon kelapa sawit dikocor dengan 1 sachet p. paten + 1 sachet lmun + 1 gelas pupuk NPK + 1 liter air.
- Ulang kembali pemberian pupuk paten dengan dosis ini pada 4 bulan kemudian.
Berikut ini adalah cara pemberian pupuk Paten saat kelapa sawit besar.
- Untuk hari pertama pemupukan, sebaiknya kocor 1 sachet p. paten + 1 sachet lmun + 1 gelas NPK + 1 liter air untuk 1 tanaman.
- Setelah 30 hari, berikan 1 sachet p. paten + 1 sachet lmun + 1 gelas air pada batang kelapa sawit.
- Ulang kembali pemupukan 4 bulan kemudian.
Demikian tadi cara pemakaian, manfaat serta keunggulan dari pupuk Paten Gold. Semoga bermanfaat.