Keladang.com – Berikut ini panduan lengkap cara menanam brokoli kuning bagi pemula. Anda pasti tidak asing dengan sayuran brokoli, sayuran berbentuk bunga yang kaya akan vitamin. Namun, untuk kali ini kita akan membahas brokoli kuning, dan tanaman ini bukanlah sejenis sayuran. Brokoli kuning merupakan salah satu jenis tanaman bunga hias berdaun kuning dengan bentuk yang unik.
Selain sebagai tanaman hias, banyak orang yang menggunakan brokoli kuning ini sebagai pembatas. Hal ini karena bentuk tanaman ini yang seperti semak, sehingga cocok dijadikan sebagai pembatas area taman. Ada beberapa cara menanam brokoli kuning, namun cara yang paling umum adalah dengan cara setek. Atau mengambil anakan yang tumbuh di dekat tanaman induk yang sudah dewasa.
Baca Juga : Terobosan Baru! Inilah 8 Cara Budidaya Agar Berbuah Lebat dan Panjang!
5 Cara Menanam Brokoli Kuning sebagai Tanaman Hias Depan Rumah!
Sebelum mengetahui panduan cara menanam brokoli kuning, Anda perlu mengetahui tentang ciri-ciri brokoli kuning terlebih dahulu. Sesuai dengan namanya, tanaman ini memiliki daun berwarna kuning dengan sedikit kehijauan. Daunnya cukup pipih dengan bentuknya yang kecil dan panjang. Tanaman hias satu ini memiliki batang dengan percabangan yang banyak dan juga memiliki pertumbuhan daun yang rimbun di setiap batangnya.
Batangnya memiliki tekstur yang lunak dan memiliki jenis akar serabut. Tanaman hias ini merupakan jenis tanaman hias daun tidak berbunga, memiliki tajuk berdiameter sekitar 45 cm. Serta memiliki tinggi kurang lebih 55 cm saat brokoli kuning sudah berukuran besar. Salah satu ciri khas tanaman hias ini adalah memiliki sifat mini, sehingga tidak dapat tumbuh besar.
Oleh karena itu banyak orang yang menggunakannya sebagai tanaman hias untuk mempercantik rumah. Atau menggunakannya sebagai pembatas area taman. Tanaman brokoli kuning memiliki ukuran yang kecil sehingga proses perawatannya pun mudah.
Berikut ini adalah panduan cara menanam brokoli kuning yang tepat dan mudah untuk pemula.
1. Persiapan Bibit
Cara menanam brokoli kuning yang pertama adalah menyiapkan bibit. Untuk mendapatkan bibit dari tanaman Bunga Brokoli Kuning ini dapat Anda lakukan dengan 2 cara. Yaitu dengan cara setek atau juga dapat dari anakan yang tumbuh di dekat indukan / brokoli kuning dewasa.
Atau Anda juga dapat membeli bibit brokoli kuning ini di toko tanaman hias terdekat di daerah Anda.
Baca Juga : 6 Rekomendasi Bibit Jagung Unggul Terbaik dengan Potensi Panen 12 Ton Per Hektar!
2.Pembibitan Setek
Setelah menyiapkan bibit, jika Anda menggunakan cara menanam brokoli kuning dengan cara setek. Maka, langkah selanjutnya adalah proses pembibitan setek. Untuk melakukan setek pada tanaman brokoli kuning, Anda harus memperhatikan beberapa hal.
- Pertama carilah batang dari tanaman brokoli kuning dewasa, yang memiliki diameter batang 3 cm dan dengan panjang batang 5 – 10 cm.
- Pastikan batang tersebut dalam keadaan sehat tidak terdapat penyakit atau hama.
- Selanjutnya setelah mendapatkan batang terpilih, maka Anda dapat merendam batang tersebut dalam air yang sudah di berikan zat perangsang akar untuk mempercepat pertumbuhan akarnya. Lakukan perendaman ini selama kurang lebih 1 jam.
- Sambil menunggu merendam batang, maka Anda juga dapat sambil menyiapkan media tanam yang akan di gunakan untuk menanam bibit tersebut.
- Untuk media tanam yang bagus adalah berupa tanah dengan campuran pupuk dengan perbandingan 1:1.
- Sebagai wadahnya, Anda dapat menggunakan polybag atau pot, namun lebih baik proses pembibitan ini adalah menggunakan polybag.
- Selanjutnya, masukkan tanah dengan campuran pupuk tersebut dalam wadah dengan takaran ¾ dari wadah yang di gunakan.
- Sebelum memasukkan tanah ke dalam polybag, maka pastikan tanah tersebut dalam keadaan gembur.
- Berikutnya, buat lubang pada tanah sedalam kurang lebih 3 cm.
- Kemudian, tancapkan batang yang sudah di rendam tadi dan dan tutup kembali dengan media tanam hingga memenuhi wadah.
- Langkah selanjutnya, tempatkan bibit pada tempat yang tepapar sinar matahari secara langsung. Hal ini bertujuan agar kelembapan tanah tetap terjaga dan hindarkan dari hujan agar tanah tidak terlalu berair / basah untuk menghindari pembusukan.
3. Cara Menanam Brokoli Kuning di Polybag
Cara menanam brokoli kuning selanjutnya adalah pembibitan anakan. Jika dalam pembibitan brokoli Kuning Anda menggunakan cara pembibitan anakan, maka Anda dapat langsung mencabut anakan yang tumbuh di dekat indukan. Cabut secara berhati – hati agar akarnya tidak rusak dan batangnya tidak patah.
4. Persiapan Media Tanam
Selanjutnya, siapkan media tanam untuk menanam bibit brokoli kuning. Gunakan media tanam humus yang memiliki nutrisi, dan memiliki daya serap air tinggi. Anda dapat menggunakan media tanam seperti tanah, cocopeat, sekam padi, pasir malang atau yang lainnya. Gunakan media tanam humus yang memiliki nutrisi, dan memiliki daya serap air tinggi.
Media tanam sangat mempengaruhi pertumbuhan brokoli kuning. Menggunakan media tanam yang tepat akan membuat daun tanaman brokoli kuning tumbuh rimbun. Selanjutnya, campurkan media tanam berupa tanah dengan campuran pupuk kandang pada wadah polybag atau pot. Lalu, isi wadah tersebut hingga ¾ dari tinggi wadah.
Jika sudah, buat lubang untuk menanam bibit anakan yang akan Anda gunakan sebagai bibit. Masukkan bibit, lalu tutup kembali dengan media tanah hingga memenuhi wadah. Selanjutnya, letakkan bibit tersebut pada tempat yang tidak secara langsung terkena paparan sinar matahari dan hujan.
Baca Juga : Anti Ribet! Inilah 10 Jenis Tanaman Hias Outdoor yang Mudah Dirawat dan Tahan Panas!
5. Proses Pemindahan Bibit ke Lahan yang Lebih Besar
Setelah bibit tersebut berumur 2 bulan, maka Anda perlu memindahkan ke media tanam yang lebih luas untuk menampung akar yang tumbuh. Ada dua cara, pertama dengan menanam langsung pada tanah di halaman atau taman, atau bisa juga di tanam pada pot untuk bunga hias depan rumah. Untuk penanaman pada tanah, caranya adalah langsung dengan membuat lubang yang seukuran dengan tanaman bunga brokoli kuning tersebut.
Sedangkan untuk menanam pada pot sesuaikan ukuran pot dengan besar dari bunga brokoli kuning yang akan di tanam. Selanjutnya, isi lubang dengan media berupa tanah yang gembur dan campuran pupuk kandang dengan takaran cukup sedikit dahulu. Jika sudah, masukkan bunga brokoli kuning dan tutupi kembali dengan tanah.
Tempatkan pada area yang mendapatkan cukup sinar matahari. Pasalnya, brokoli kuning membutuhkan cukup sinar matahari untuk melakukan fotosintesis untuk dapat tumbuh maksimal. Sedangkan untuk waktu penanamannya, sebaiknya Anda lakukan pada pagi hari atau sore hari. Jika Anda melakukannya pada siang hari, maka tanah akan terkena terik sinar matahari dan akan cepat kering.
Langkah ini bertujuan agar tanah yang sebagai media tanam dapat tetap terjaga kelembabannya dengan lebih lama. Sebab, setelah penanaman tidak langsung terkena terik matahari yang akan membantu proses dalam adaptasi tumbuhan brokoli kuning.
Demikian tadi 5 cara menanam brokoli kuning agar tumbuh subur di pekarangan rumah. Semoga bermanfaat, jangan lupa untuk selalu membaca postingan terbaru di Keladang.com.